Berikut 5 Konsep Interior Tanpa Sekat yang Harus Kamu Ketahui
desain interior unit apartemen di Setiabudi Residence karya Design Donk(WILLIAM SUTANTO)
Desain rumah interior tanpa sekat
saat ini menjadi sebuah tren di kalangan masyarakat yang memiliki rumah kecil
dan ingin terasa luas, karena rumah merupakan tempat kita untuk bisa
beristirahat dan juga berkumpul dengan sanak saudara sehingga membutuhkan rumah
yang luas. Dengan ruangan terbuka ini memungkinkan untuk anggota keluarga
melakukan berbagai kegiatan di ruangan yang sama dengan mudah, seperti makan,
memasak, menonton televisi hingga mengerjakan tugas di satu ruangan yang sama.
Ruangan
semi-privat ini yang bisa menjadi pusat untuk segala aktivitas yang dilakukan
bersama dengan keluarga di rumah, dan juga bisa memberikan kesan yang bagus
pada tamu yang berkunjung ke rumah.
Lalu,
bagaimanakah konsep desain interior tanpa sekat ini bisa diaplikasikan? Mari
simak ulasannya berikut ini.
1.
Sekat Transparan
Sekat ini mempunyai beberapa bentuk alternatif untuk penerapannya,
seperti jarak antar rak buku yang bisa di akses dari berbagai arah, rak yang
memiliki lubang pembuka di dua sisi dan papan yang menggantung horizontal
hingga penggunaan kaca yang dipadukan dengan kusen tipis supaya terlihat
transparan dan tetap konsisten. Menggunakan sekat ini bisa menjadi tanda untuk
transisi antar ruang dengan jelas.
2.
Penggunaan Tinggi Langit-Langit
dan Motif
Ruang yang ada didalam satu tingkat ketinggian bisa menghadirkan
transisi ruang yang lebih natural. Adanya perbedaan ketinggian langit-langit
dan motif menjadi aplikasi yang cocok untuk membuat ruangan tetap luas terbuka
dengan ciri khas pada setiap ruangan yang berbeda-beda.
Ruangan yang memiliki ketinggian langit-langit yang cukup tinggi
juga akan memberikan kesan yang nyaman dan terbuka jika dipakai oleh banyak
orang maupun sebaliknya. Suasana yang ingin diaplikasikan pada sebuah ruang
bisa dilakukan dengan memainkan tinggi langit-langit.
3.
Perbedaan Ketinggian
Selanjutnya desain interior tanpa sekat juga
memakaian sistem perbedaan tingkatan pada lantai bisa diaplikasikan untuk
memberi ruang yang tidak membatasi ruang lain. Sebuah ruang yang dekat jaraknya
bisa berhubungan dan tetap harmonis, tidak perlu khawatir karena privasi
ruangan masih bisa terjaga.
Perbedaan tingkatan tidak harus sangat ekstrim, kamu bisa
menggunakan tingkatan perbedaan lantai kira-kira 10 hingga 15 cm juga sudah
cukup untuk membuat ruangan-ruangan tersebut berhubungan dan mempunyai pembatas
yang jelas.
4.
Perbedaan Material dan Motif
untuk Lantai atau Dinding
Ruangan yang memiliki fungsi berbeda-beda bisa menggunakan
bahan-bahan yang berbeda pada salah satu sisinya dari ruangan tersebut seperti
dinding dan lantai. Perbedaan bahan-bahan yang digunakan ini bisa dengan mudah
memberikan pembatas untuk ruang yang berbeda dengan jelas.
Repetisi motif bisa dengan membuat jarak kosong antar motif juga
bisa menghadirkan tanda untuk pergantian fungsi dari ruangan tersebut.
5.
Membingkai Ruangan
Merancang bingkai ruang sama dengan jika kamu membingkai sebuah
foto. Tentu saja ada lebar dinding yang membuat bingkai di seluruh sisi maupun
pada salah satu sisinya. Sehingga ruangan layaknya berada pada sebuah bingkai
tetapi masih lebar antar kedua ruangan nya. Hal tersebut bisa membuat seperti
gerbang baru ke ruangan selanjutnya.
Nah, itu tadi
beberapa konsep mengenai desain interior tanpa sekat
yang harus kamu ketahui dan pahami. Jangan lupa ketika kamu ingin
mengaplikasikan ini pada rumah mu, perhatikan juga estetikanya agar terlihat
lebih maksimal. Semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk kamu yang ingin
membuat rumah tanpa sekat. Selamat mencoba!
Deskripsi: Konsep Desain Interior Tanpa Sekat yang
Bisa Diterapkan untuk Rumah dengan Luas yang Kecil
Komentar
Posting Komentar